Headline - Melihat Pemain Utama Ekonomi Digital di Indonesia

INILAHCOM, Jakarta - Gojek adalah salah satu aplikasi mobile terpopuler di Indonesia saat ini. Hampir semua orang pernah gunakan layanan transportasi online tersebut. Gojek pula yang kini jadi salah satu pemain utama di ekonomi digital Indonesia.

Saat ini Gojek merupakan contoh salah satu contoh pemain ekonomi digital. Layanan Gojek dianggap memiliki model bisnis yang inklusif.

"Ekosistem Gojek sedari awal memang dirancang agar masyarakat banyak bisa memanfaatkan teknologi mereka, agar bisa naik kelas ekonomi," jelas Astrid Kusumawardahni, Vice President Public Affairs Gojek, di acara di acara bincang media Pertumbuhan Ekonomi Digital yang Berkualitas, di Jakarta, Kamis (15/8/2019).

“Teknologi Gojek membuka akses ke pendapatan tambahan dan hidup layak bagi masyarakat Indonesia yang sebelumnya sulit mengakses dunia profesional, misalnya kelompok rentan. Sekitar 80 persen dari mitra driver Gojek merupakan tamatan SMA ke bawah, lalu 70 persen dari mitra GoLife adalah perempuan yang merupakan tulang punggung keluarga, dan satu dari 20 mitra GoMassage dan GoAuto adalah penyandang disabilitas,” papar Astrid Kusumawardahni.

Vice President Public Affairs Gojek tersebut juga menjelaskan kalau solusi perusahaannya dalam meningkatkan inklusivitas adalah dengan mengedukasi konsumen, akan pentingnya inklusif terhadap mitra.

Sementara langkah Gojek untuk edukasi mitra, menurut Astrid, adalah dengan memastikan mereka dapat lebih mudah memahami informasi, untuk tingkatkan literasi keuangan dan inklusi keuangan, via Gojek Swadaya, Bengkel Belajar Mitra dan Gojek Wirausaha.

Berdasarkan studi dari Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, dinyatakan kalau kontribusi Gojek ke ekonomi Indonesia adalah berkisar Rp44,2 hingga Rp55 triliun pada tahun 2018.