Headline - Harga Sepeda Brompton Bikin Kaget Kajari

INILAHCOM, Sidoarjo - Memperingati Hari Anti Korupsi sedunia tahun 2019, Kejari Sidoarjo melakukan gowes bareng dengan melibatkan sejumlah anggota komunitas sepeda Brompton Surabaya (Brosur).

Dalam gowes itu, para jaksa juga membagi-bagikan brosur dan gantungan kunci bertuliskan bahaya korupsi. Setelahnya mereka keliling ke sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi. Di antaranya siswa SMPN1 Sidoarjo dan SMKN 1 Sidoarjo.

"Setelah Gowes, kami ke SMPN 1 dan SMKN 1 Sidoarjo untuk memberi edukasi tentang bahaya tindak pidana korupsi," kata Kajari Sidoarjo, Setiawan Budi Cahyono, Senin (9/12/2019).

Sementara itu Niko Satriani, Humas komunitas sepeda Brompton Surabaya (Brosur) mengaku mendukung pemerintah dalam menindak tegas pelaku tindak pidana korupsi.

"Kami sengaja ikut gowes Kejari Sidoarjo, karena saat ini sepeda Brompton lagi viral di pemberitaan. Kami ingin ikut mengkampanyekan Hari Anti Korupsi. Tadi saya dan Pak Kajari sempat bertukar sepeda, ingin mencoba mengayuh sepeda yang lagi viral ini," terang Niko usai kegiatan gowes.

Niko menambahkan, komunitas sepeda Brompton saat ini sudah menjamur di sejumlah kota besar, pengikutnya pun banyak, tapi sebagian besar memang dari kalangan pengusaha.

"Sejak viral di pemberitaan, memang komunitas sepeda Brompton sering diwawancari media, banyak yang tanya harga, terus kualitas sepeda ini. Coba kalau gak viral, pasti gak ada yang tahu apa itu sepeda merk Brompton," tukas Niko.

Masih kata Niko, dirinya sempat mengobrol dengan Kajari Sidoarjo. Jawab Kajari, saat mengayuh sepeda tersebut enteng dan kencang. "Pak Kajari sempat tanya harga sepeda Brompton. Saya jawab, harganya Rp 65 juta. Pak Kajari juga kaget mendengar harganya. Malah Pak Kajari mengaku mana cukup gaji saya (Setiawan Budi red,) untuk beli Sepeda Brompton," cerita pria yang juga pemilik usaha mebel di Surabaya ini.

Sementara itu, Kajari Sidoarjo Setiawan Budi saat ditanya terkait gowes memakai sepeda Brompton, dirinya mengaku kaget kalau sepeda lipat yang dia pakai itu harganya puluhan juta. Dia baru tau bahwa sepeda Brompton saat ini lagi viral di pemberitaan terkait kasus penyelundupan oleh Dirut Garuda.

"Enak sepedanya, tapi saya kaget ternyata harganya puluhan juta. Saya tadi bertukar sepeda dengan Mas Niko, eh gak taunya sepeda yang saya pakai ini sepeda yang viral di pemberitaan itu toh," papar Kajari sambil menunjukkan sepeda Brompton yang dipinjam dari Brosur. [beritajatim]